Fiat Voluntas Tua

November 29, 2012
by ratnaariani
0 comments

Mgr. Suharyo MENGGEMPARKAN VATICAN

http://www.sesawi.net/wp-content/uploads/2012/11/pb-121011-vatican-da-05.photoblog9001.jpgJudul tulisan ini barangkali agak “lebay” alias berlebihan. Tetapi kalau menyimak apa yang diceritakan John L. Allen Jr tentang Mgr.Suharyo di Aula Sinode, “kegemparan” itu memang sungguh terjadi. John Allen adalah koresponden senior untuk National Catholic Reporter (NCR). Wartawan Amerika kelahiran Kansas ini wartawan kawakan. Roma adalah rumah keduanya. Kalau Vatikan punya “gawe”, John pasti selalu ada dan diundang. Selain di NCR, kolom jurnalistiknya tentang Vatican dan Gereja Katolik juga dimuat di The New York Times, CNN, The Tablet, Jesus, Second Opinion, The Nation, the Miami Herald, Die Furche, dan the Irish Examiner. John Allen, pada tahun 2005 meluncurkan buku tentang “Opus Dei”. Dia sampai dipanggil Tahta Suci dan Petinggi Opus Dei gara-gara buku yang menghebohkan ini. Judulnya : “Opus Dei: An Objective Look Behind the Myths and Reality of the Most Controversial Force in the Catholic Church”. John Allen juga menulis buku tetang Paus Benedictus XVI. Buku ini sudah dia persiapkan sejak Kardinal Ratzinger belum terpilih menjadi Paus. Di pelbagai wesite Katolik Amerika, Inggris, Irlandia dan Australia, tulisan John Allen tentang Vatican dan Gereja Katolik, biasanya dikutip juga. Continue Reading →

November 28, 2012
by ratnaariani
0 comments

TANGGA KE SURGA (oleh Rm.Felix Supranto SS.CC)

“Jangan sia2kan airmata anda tertumpah dikedalaman makam, tetapi jadikan air mata anda sebuah tangga menuju surga dimana Tuhan rindu untuk memberikan penghiburan sempurna”

Pada suatu malam, aku memimpin pendalaman Kitab Suci disebuah lingkungan. Aku bertemu dengan seorang ibu, yang adalah ketua lingkungannya. Wajahnya tetap memantulkan kegembiraan dari sanubarinya walaupun ia baru saja berduka cita karena anaknya tercinta telah dipanggil Tuhan. Aku memimpin misa pelepasan jenazahnya di Rumah Duka Oasis Lestari.

Ungkapan kata2 yang indah tentang putranya itu sungguh menyentuh hatiku:
“Putraku yang baru saja dipanggil Tuhan sudah membentuk kehidupan rohaniku dan suamiku. Dia adalah malaikat yang dikirimkan oleh Tuhan Yesus kepada kami. Karena kami sangat mencintainya, kami tidak terus menerus dirundung kesedihan, tetapi semakin tekun dalam pelayanan Tuhan seperti yang ia cita2kan selama ia masih hidup didunia ini.” Continue Reading →

November 27, 2012
by ratnaariani
0 comments

Fakta Yang Perlu Diketahui : Pastor Katolik Di Jaman Majapahit

 

http://www.areapager.com/2012/11/pastor-katolik-di-jaman-majapahit.html

Ini adalah fakta yang sepertinya perlu anda ketahui, bahwa dalam catatan sejarah, seorang Pastor Katolik telah berkunjung ke Indonesia di era Majapahit, jauh sebelum  penjajahan Jepang, Belanda, Portugis atau bangsa Eropa lainnya. Bahkan jauh sebelum Kerajaan Majapahit mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Hayam Wuruk dan Gajah Mada.

Latar Belakang Jaman
Syahdan, setelah pemerintahan Raden Wijaya, tampuk pemerintahan jatuh kepada anaknya sebagai raja kedua, yakni  Prabu Jayanagara. Menurut kitab Kakawin Nagarakretagama yang ditulis oleh Empu Prapanca, di usia yang sangat muda ( sekitar 15 tahun)  raja bernama kecil “Kala Gemet” ini naik tahta dengan gelar Sri Maharaja Wiralandagopala Sri Sundarapandya Dewa Adhiswara.  Karena itu untuk menjalankan pemerintahan, Jayanagara diwakili  oleh Lembu Sora sebagai Patih Daha. Continue Reading →

November 25, 2012
by ratnaariani
0 comments

HARI RAYA YESUS KRISTUS TUHAN RAJA SEMESTA ALAM – MULAINYA TAHUN LITURGI

 Dan 7:13-14;Why 1:5-8;Yoh 8:33b-37
“Apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka.”
Ketegangan antara pilihan DIY tetap sebagai daerah istimewa yang dipimpin oleh seorang raja sebagai gubernur dan DIY menjadi daerah seperti lainnya akhirnya dimenangkan oleh pilihan pertama, yaitu bahwa DIY tetap daerah istimewa yang dipimpin oleh seorang raja, sebagai gubernur. Memang jika dicermati, yang secara kebetulan DIY juga menjadi daerah pariwisata, keamanan dan kesejahteraan rakyat DIY cukup baik. Keamanan lingkungan terjamin dengan baik, dan memang sang pemimpin, yaitu Sultan senantiasa turun kebawah untuk memperhatikan rakyat kecil. Dalam film Soegija yang belum lama ini dipertontonkan hampir di seluruh wilayah Indonesia dapat dilihat betapa besar perjuangan dan pengorbanan masyarakat atau rakyat Yogyakarta dalam mempertahankan kemerdekaan NKRI, yang baru saja dimaklumkan oleh Sukarna-Hatta. Memang jika dipelajari salah satu tugas raja adalah memerdekakan atau mensejaherakan rakyat, sehingga rakyat pun juga tergerak untuk berpartisipasi dalam gerakan pembangunan dan pensejahteraan bersama.

November 22, 2012
by ratnaariani
1 Comment

Kisah Seorang Anak yang Merindukan Ibu (Wajib Baca)

Empat tahun yang lalu, kecelakaan telah merenggut orang yang kukasihi, sering aku bertanya-tanya, bagaimana keadaan istriku sekarang di alam surgawi, baik-baik sajakah? Dia pasti sangat sedih karena sudah meninggalkan sorang suami yang tidak mampu mengurus rumah dan seorang anak yang masih begitu kecil. Begitulah yang kurasakan,karena selama ini aku merasa bahwa aku telah gagal, tidak bisa memenuhi kebutuhan jasmani dan rohani anakku, dan gagal untuk menjadi ayah dan ibu untuk anakku.

Suatu hari, ada urusan penting di tempat kerja, aku harus segera berangkat ke kantor, anakku masih tertidur. Ohhh aku harus menyediakan makan untuknya. Karena masih ada sisa sedikit nasi, jadi aku menggoreng telur untuk dia makan. Setelah memberitahu anakku yang masih mengantuk, kemudian aku bergegas berangkat ke tempat kerja. Peran ganda yang kujalani, membuat energiku benar-benar terkuras. Continue Reading →

November 21, 2012
by ratnaariani
0 comments

Menjadi Orang Dekatnya Kang Je atau Numpang Beken?

“Siapa pun yang melakukan kehendak BapaKu di sorga”
Saat menonton televisi kita sering melihat bagaimana media merubungi para tokoh selebriti untuk mendapatkan tempat terdekat, entah untuk wawancara maupun untuk mendapatkan gambar dari sudut terbaik. Momen seperti ini jadi kesempatan ‘tampil’ beberapa orang untuk sekedar bisa ikut dipotret. Siapa tahu bisa ikut tampak di layar kaca televisi maupun di koran. Padahal besar kemungkinan mereka yang ‘numpang beken’ belum tentu juga sempat melihat di televisi maupun mencari koran yang bakal menayangkan foto tersebut. Pokoknya curi kesempatan aja dulu.
Kita juga sering melihat bahwa orang-orang tenar sering sekali dikelilingi orang-orang tertentu, entah ajudan atau asistennya. Bisa jadi ada juga tim ahli yang selalu diminta keberadaannya dalam mendampingi sang tokoh tersebut. Tentu orang-orang seperti ini adalah orang-orang pilihan, yang dipercaya dan diminta mendampingi setiap waktu. Continue Reading →

November 19, 2012
by ratnaariani
0 comments

Pesan Pastoral Sidang KWI Tahun 2012 – Tentang Ekopastoral

Keterlibatan Gereja dalam melestarikan keutuhan ciptaan

Pendahuluan

1. Engkau yang menumbuhkan rumput bagi hewan dan tumbuh-tumbuhan untuk diusahakan manusia, yang mengeluarkan makanan dari tanah” (Mzm. 104:14). Yang dikutip untuk mengawali Pesan Pastoral ini adalah Mazmur Pujian atas keagungan Tuhan yang tampak dalam segala ciptaan-Nya. Pujian itu mengandung kesadaran iman pemazmur akan tanggungjawab dan  panggilannya untuk menjaga dan melestarikan keutuhan ciptaan, dengan mengusahakan keselarasan dan perkembangan seluruh ciptaan (Kej 2:15). Inilah kesadaran Gereja juga.  Sadar akan pentingnya tanggungjawab dan panggilan tersebut, para Uskup yang tergabung dalam Konferensi Waligereja Indonesia menyampaikan Pesan Pastoral sebagai buah dari sidang yang diselenggarakan pada tanggal 5 – 15 November 2012

Kondisi yang memprihatinkan

2.  Alam semesta  dan manusia  sama-sama diciptakan oleh Allah karena kasih-Nya, sehingga manusia tidak bisa tidak menyadari kesatuannya dengan alam. Itulah sebabnya manusia harus memperlakukan alam sebagai sesama ciptaan dan mengolahnya secara bertanggung jawab. Continue Reading →

November 18, 2012
by ratnaariani
0 comments

Saat Akhir Zaman Datang – Sudah Siap, Ragu, Wait ‘n’ See atau EGP?

Di akhir masa liturgi gereja katolik bacaan-bacaan Kitab Suci bertemakan tentang kiamat, mengajak kita mempersiapkan diri memasuki masa adven persiapan kelahiran Sang Penebus. Kiamat memang tidak ada yang tahu kapan akan datang. Sudah dinubuatkan para nabi ribuan tahun lalu, sampai sekarangpun masih misteri. Bahkan kiamat kecil, hari kematian kitapun hanya Tuhan yang tahu. Semoga renungan minggu ini mengajak kita berpikir kembali tentang tujuan akhir hidup kita. Sama seperti saran Steven Covey “Begin with the end in mind” – dengan mengetahui tujuan akhir masa depan kita, kita bisa melihat kembali sejauh mana kita melenceng dari tujuan tersebut. Dengan demikian kita senantiasa melangkah setapak demi setapak dengan hati teguh tanpa bimbiang. Selamat menikmati renungan dari romo Hans dari Bali dan selamat berakhir pekan!

Bacaan Kitab Suci hari ini nampaknya bicara tentang Akhir Zaman. Sepanjang sejarah Gereja, orang sangat suka dengan Akhir Zaman. Mereka membahasnya dengan sangat mendalam. Dengan memakai kitab Daniel dan Wahyu mereka mencocokkan semua tanda yang disebut untuk mencari tahu kapan Akhir Zaman akan datang. Dan setiap pergantian abad, selalu ada gerakan yang menyatakan sekarang ini saatnya akhir jaman. Gerakan itu dalam Gereja disebut Milleniarisme, dari kata milenium, 1000 tahun.

Pewartaan tentang akhir Jaman seringkali merupakan pesan yang menakutkan: akan ada bencana yang mengerikan, lekas bertobat supaya tidak masuk neraka! Padahal pesan Kitab Suci itu bukan sekedar janji untuk Masa depan yang entah kapan, tapi pesan untuk saat ini. Continue Reading →

November 17, 2012
by ratnaariani
0 comments

Sumber Kasih atau Sumber Sakit

“Kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu”
Sampai sekarang masih dilakukan penelitian penyebab penyakit kanker, mengapa sel yang tadinya tumbuh normal bisa menjadi tidak norma; tumbuh lebih banyak dan tumbuh lebih ganas bahkan menyerang sel-sel sehat lainnya. Ada hasil riset yang mengatakan bahan  pengawet dan pewarna yang masuk ke dalam tubuh termasuk zat lain juga disebut zat carsinogenik. Tapi ada juga yang menarik bahwa hal psikis juga bisa menjadi pencetus kanker. Disisi lain orang-orang yang memiliki usia panjang dan hidup sangat sehat, ternyata tidak punya musuh dalam hidupnya. Penuh kedamaian dan suka cita, selalu banyak teman dan suka menolong. Mungkin memang ada hubungannyakah?Sel-sel yang menjadi aktif dan ganas itu seperti sel yang ‘marah’ akibat dari pikiran-pikiran yang ditimbulkan. Misalnya seseorang memiliki kemarahan yang luar biasa kepada orang tuanya atau anaknya, ia bisa memendamnya bertahun-tahun. Kemana-mana ia ceritakan kemarahannya. Selain disimpan dalam hati juga di siarkan ke banyak orang. Kemarahan akibat tidak bertemu sang sumber kemarahan malah menjadikannya  menderita luka batin yang dalam. Begitu dalamnya kemarahan itu sehingga mempengaruhi metabolisme pertumbuhan sel-sel tubuh tertentu. Itu sih kata seorang ahli kanker, sayang saya gak simpan  tulisannya. Continue Reading →

November 16, 2012
by ratnaariani
0 comments

Arti Seikat Kembang Bagi Yang Masih Hidup

Seorang pria turun dari sebuah mobil mewah yang diparkir didepan kuburan umum.
Pria itu berjalan menuju pos penjaga kuburan.. Setelah memberi salam, pria yang ternyata adalah sopir itu berkata, “Pak, maukah Anda menemui wanita yang ada di mobil itu? Tolonglah Pak, karena para dokter mengatakan sebentar lagi beliau akan meninggal!”
Penjaga kuburan itu menganggukkan kepalanya tanda setuju dan ia segera berjalan di belakang sopir itu.
Seorang wanita lemah dan berwajah sedih membuka pintu mobilnya dan berusaha tersenyum kepada penjaga kuburan itu sambil berkata, ” Saya Ny. Steven. Saya yang selama ini mengirim uang setiap dua minggu sekali kepada Anda. Saya mengirim uang itu agar Anda dapat membeli seikat kembang dan menaruhnya di atas makam anak saya. Saya datang untuk berterima kasih atas kesediaan dan kebaikan hati Anda. Saya ingin memanfaatkan sisa hidup saya untuk berterima kasih kepada orang-orang yang telah menolong saya.”
“O, jadi Nyonya yang selalu mengirim uang itu? Nyonya, sebelumnya saya minta maaf kepada Anda. Memang uang yang Nyonya kirimkan itu selalu saya belikan kembang, tetapi saya tidak pernah menaruh kembang itu di pusara anak Anda.” jawab pria itu.
“Apa, maaf?” tanya wanita itu dengan gusar. Continue Reading →