Bagaimana Iblis dapat mengusir Iblis? – Pesta St.Timotius dan St.Titus
Menghayati iman sungguh-sungguh atau seutuhnya atau menjadi murid-murid Yesus Kristus, Kristen atau Katolik, sering memperoleh ancaman, ejekan atau tekanan dari orang lain yang tidak senang atau merasa tersaing, sebagaimana Yesus mengusir setan dituduh bersama dan bersatu dengan setan. Pengalaman yang demikian juga pernah atau sering dialami oleh Paulus maupun Timoteus dan Titus, sahabat-sahabatnya; bahkan Timoteus harus dibunuh karena setia pada iman dan tidak bersedia berbakti kepada/menyembah berhala.
Maka ketika anda mendapat ejekan ancaman atau tekanan karena setia pada iman, hendaknya tetap tenang dan tegar, serta percaya atau imanilah bahwa iman anda akan mengalahkan aneka ejekan, ancaman atau tekanan yang bersumber dari setan tersebut. Sekiranya ancaman menjadi kenyataan dalam arti anda terpaksa dibunuh, percayalah akan pepatah “mati satu tumbuh seribu”; kesetiaan dan ketahanan iman seseorang akan menjadi pupuk yang menyuburkan bagi mereka yang sedang mengalami goyah imannya atau dangkal imannya.
Mereka yang mengejek, mengancam atau menekan orang beriman hemat saya sama dengan ‘menghujat Roh Kudus’, dan dengan demikian yang bersangkutan tak akan terampuni. Maka kepada mereka yang sering mengejek, mengancam dan menekan orang beriman, apaagi karena merasa tersaing, kami ingatkan untuk bertobat. Segala bentuk irihati atas keberhasilan atau kesuksesan orang lain bersumber dari setan atau roh jahat dan dengan demikian akan mencelakakan hidup orang yang bersangkutan.[Ign. Sumaryo SJ]
===============================================================
Bacaan Mrk 3:22-30
Pada suatu hari datanglah ahli-ahli Taurat dari Yerusalem dan berkata tentang Yesus, “Ia kerasukan Beelzebul!” Ada juga yang berkata, “Dengan kuasa penghulu setan Ia mengusir setan.” Maka Yesus memanggil mereka, lalu berkata kepada mereka dalam perumpamaan, “Bagaimana Iblis dapat mengusir Iblis? Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan. Demikianlah juga kalau Iblis berontak melawan dirinya sendiri, kalau ia terbagi-bagi, ia tidak dapat bertahan, malahan sudah tamatlah riwayatnya! Camkanlah, tidak seorang pun dapat memasuki rumah seorang yang kuat, untuk merampas harta bendanya, kecuali kalau ia mengikat lebih dahulu orang kuat itu. Lalu barulah ia dapat merampok rumah itu. Aku berkata kepadamu: Sungguh, semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semua hujat yang mereka ucapkan. Tetapi apabila seseorang menghujat Roh Kudus, ia tidak akan mendapat ampun untuk selama-lamanya, sebab dosa yang dilakukannya adalah dosa yang kekal.” Yesus berkata demikian karena mereka bilang bahwa Ia kerasukan roh jahat.