Fiat Voluntas Tua

Doa Sebelum/Sesudah Adorasi

| 2 Comments

Poro sedulur, Satu point menarik dari Injil hari ini, “Orang buta sejak lahir yang disembuhkan Tuhan Yesus itu berkata, ‘Tuhan aku percaya!’ Lalu ia sujud menyembah-Nya” (Yoh 9:38).
Bagiku, inilah contoh awal sikap adoratif! Alangkah indah iman kepercayaan kita bila kita pun “sujud menyembah-Nya” dalam adorasi abadi paroki!
Mohon doa untuk rencana penyelenggaraan Adorasi Abadi Paroki Hati Kudus Yesus Tanah Mas Semarang.
Berkah Dalem – a budhenk pr

Berikut saya sertakan doa yang dapat didarasakan pada saat melakukan adorasi yang diambil dari www.katolisitas.org

Doa pada saat awal Adorasi

Tuhanku dan Allahku,

Pada saat yang lalu, Engkau memanggil orang-orang pilihan-Mu di tengah kesibukan mereka, yaitu para hamba-Mu Musa, Elia, Yohanes Pembaptis, Maria dari Nazareth, Maria dari Bethani, saudaranya Martha dan Lazarus- untuk menyediakan waktu untuk berdoa.

Sekarang, Tuhan, Engkau memanggil aku, untuk menyediakan waktu bagi-Mu dan bersama-Mu, untuk bersyukur atas segala rahmat-Mu yang ajaib yang Engkau berikan kepadaku. Untuk bersyukur kepada-Mu terutama karena Engkau telah memberikan Diri-Mu sendiri di dalam sakramen Maha Kudus ini, untuk bersyukur kepada-Mu karena Engkau telah mengundang aku untuk menghabiskan jam ini bersama Engkau.

Tuhan, Engkau telah memberikan saat ini kepadaku. Aku mempersembahkan waktu ini untuk Engkau, dan untuk-Mu saja. Kuduskanlah waktu ini dari segala kebisingan yang adal di dalamku. Kuduskanlah waktu ini dari segala yang dapat menggangguku dari ketenangan. Semoga tempat ini menjadi tempat yang penuh berkat bagiku. Semoga waktu ini yang telah Engkau kuduskan oleh karena kehadiran-Mu, menjadi  waktu di mana aku menanti Engkau, Tuhanku, Allahku, Sahabatku.

Semoga damai sejahtera menyelimuti aku, dan menjangkau juga mereka semua yang kukasihi, dan semua orang di seluruh dunia.

Semoga semua kuasa gelap dipatahkan, dan tak dapat mengganggu di saat ini yang telah dipenuhi dengan kekudusan-Mu.

Bantulah aku, ya Tuhan, untuk menyingkirkan semua yang dapat menyebabkan aku gelisah dan izinkanlah aku untuk melalui saat ini sepenuhnya dalam kehadiran-Mu yang agung dan mulia.

Tuhan, semoga doaku Engkau persatukan dengan doa semua orang percaya di seluruh dunia, yang menghormati-Mu dalam kedamaian dan keheningan. Maka kami semua akan menggabungkan pujian kemuliaan bagi-Mu dalam keheningan ini.

Dalam nama-Mu Yesus aku berdoa, dalam persatuan dengan Roh Kudus dan demi kemuliaan Allah Bapa.

Amin

Doa pada saat akhir Adorasi

Tuhanku, tibalah saatnya bagiku untuk pulang. Aku bersyukur kepada-Mu atas waktu hening ini bersama-Mu, yang tidak dibebani oleh segala tugasku sehari-hari.

Waktu ini telah memperbaharui aku. Waktu ini telah mendatangkan kesembuhan bagi tubuh dan jiwaku. Aku telah beristirahat sejenak dan memberikan kesegaran pada tubuhku, dan keheningan ini telah mendatangkan kesejukan pada jiwaku.

Waktu ini yang telah kuhabiskan bersama-Mu telah memperbaharui di dalamku keinginan untuk selalu bersekutu dengan-Mu dan dengan mereka semua yang kukasihi. Tempatkanlah di dalamku keinginan untuk bersama-sama dengan mereka dan semua orang, untuk menyatakan kebaikan-Mu pada saat kami menjalani kehidupan kami.

Aku berterimakasih kepada-Mu, atas rahmat yang Kau berikan di saat ini. Bantulah aku pada saat aku kembali dalam alur kehidupanku. Persiapkanlah aku untuk segala yang akan kuhadapi, baik hal yang baik, maupun yang kurang baik, baik kegagalan maupun kesuksesan, apapun yang akan kutemui.

Semoga waktu yang kudus ini dalam keheningan ini, memenuhkanku dengan kekuatan untuk sekali lagi mengusahakan kekudusan di tengah-tengah kegiatan dan pekerjaanku, dan di tengah-tengah rumah tanggaku.

Mari Tuhan Yesus, sertailah aku pada saat aku kembali pulang, untuk menjalani kehidupanku yang dipenuhi dengan hiruk pikuk kesibukan dan persimpangan jalan.

Dalam nama-Mu Yesus aku berdoa, dalam persatuan dengan Roh Kudus dan demi kemuliaan Allah Bapa.

Amin.

2 Comments

  1. Dear Ratna, Semoga lekas pulih.
    GBU.
    Salam, Elsye

  2. Wow… Doa yang luar biasa… Jadi tidak sabar untuk melakukan adorasi… Terima kasih atas doanya Ibu Ratna… Gbu… :)

Leave a Reply

Required fields are marked *.