Sepasang suami isteri datang kepada pertapa. Istri bilang,” Semua saudara suami saya membenci saya. Sekarang saya menyesal menikah dengannya. Semua perbuatan saya tidak dihargai. Mereka selalu mencela setiap masakan saya. Saya benci dengan mereka. Suami bukan membela isteri tetapi justru membela adik-adik. Sekarang kau memilih saya atau adikmu? Kalau memilih saya, maka putuskan hubunganmu dengan adik dan orang tuamu!”
Si suami sambil tertunduk menanggapi istrinya,” Saya bukan membela kau atau adik, tetapi saya tidak mau memperkeruh keadaan. Saya tidak bisa memilih satu dan melepaskan lain. Saya mau kamu dan keluargaku hidup dalam kasih Tuhan.”
Si pertapa mengambil susu, kopi dan air panas. Ketiganya diaduk dalam gelas.” Ada pahit,ada manis. Ketika keduanya berbaur menimbulkan rasa berbeda. Dua atau lebih perbedaan pandangan bila seluruh unsur disatukan atau bersinergi memperkaya kehidupan dan membahagiakan manusia. Unsur pemersatu aneka persepsi adalah kasih=air.” Mereka berdua beradu pandang satu terhadap yang lain. Sumber: unknown