“Dari semula, t’lah Kau tetapkan..
hidupku dalam tanganMu, dalam rencanaMu Tuhan..
Rencana indah t’lah Kau siapkan..
bagi masa depanku yang penuh harapan…”
“S’mua baik…..s’mua baik…
apa yang t’lah Kau perbuat di dalam hidupku..
S’mua baik….sungguh teramat baik..
Kau jadikan hidupku berarti”
[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=dW0M0wGi5Tk&feature=related]
Sebagai seorang songwriter lagu Kristiani, saya memberi nilai sangat tinggi untuk lagu ini. Bagi saya pribadi, lagu “Semua Baik” ini levelnya sama dengan lagu “Amazing Grace” (John Newton), “Still” (Reuben Morgan/Hillsong), lagu yang so simple tapi membawa kepada dimensi hubungan yang sangat teramat dekat dengan Tuhan. Bagi saya lagu “Semua Baik” adalah lagu yang tak akan lekang oleh waktu. Dengan kata lain lagu yang tidak mengenal season. Generasi demi generasi akan mengucap syukur kepada Tuhan melalui lagu ini. Sing that God is good all the time.
Apakah dalam hidup ini jarum jam sedang berada di angka 12 (di atas), atau sedang berada di angka 6 (di bawah), GOD IS GOOD. Tuhan tidak pernah merancangkan kecelakaan dalam hidup kita.
Kuasa pengucapan syukur melalui lagu ini sangat luar biasa.
Adalah mudah mengatakan ‘semua baik’ saat semua keadaan kita baik, tapi bagaimana saat mengalami yang tidak baik? Pasti tidak mudah mengatakannya. Tapi justru di saat itulah kekuatan yang dari Allah tercurah, memberi kita kemampuan untuk menjalani hidup ini, dan kelak, waktulah yang akan membuktikan bahwa ‘benar…benar…Ia merancangkan damai sejahtera atas kita’.
Teman sepelayanan saya mengalaminya.
Bermula dari kesuksesan yang luar biasa dalam bisnis fashion retailnya. Toko-toko fashion lain di sekitarnya saat itu sangat iri melihat kesuksesan teman saya, sehingga banyak yang datang ke tokonya, pura-pura menjadi pembeli, hanya untuk melihat ‘apa sih rahasianya, kok lebih rame dari yang lain ?’. Tapi kemudian, segala sesuatu tidak berjalan seperti yang direncanakan. Dagangannya mulai seret pembeli, begitu drastis terjadinya, sehingga teman saya ini benar-benar tidak siap menghadapinya. Singkat cerita tokonya pun harus ditutup, dan menyisakan begitu banyak hutang, dan stock yang menumpuk dan tidak tahu harus dijual kemana. Segala upaya dicoba, memberi discount, sale besar-besaran, dan berusaha menjual ke daerah-daerah lain, tapi tetap saja gagal. Dalam kegalauan hati, teman saya mencari Tuhan, tersungkur dalam doa-doanya.
Mengapa Tuhan? Mengapa Tuhan?
Teman saya bersaksi, tiba-tiba dalam kedukaannya ia digerakkan untuk menyanyikan “s’mua baik, smua baik apa yang t’lah Kau perbuat di dalam hidupku…”.
Airmata mengalir deras dan ia berserah kepada Tuhan, bahkan mengucap syukur atas segala yang tidak enak yang dialaminya. Tahun demi tahun yang berat berlalu, dan sekarang sebagai sahabatnya saya mau bersaksi kepada teman-teman. Tuhan tidak pernah meninggalkannya, dan Tuhan tidak pernah merancangkan kecelakaan kepadanya. Sekarang teman saya beralih profesi menjadi seorang desainer interior yang lagi sibuk menerima job order. Teman saya ini sampai kewalahan mengerjakan dan menerima berkat dari Tuhan. Semua baik, semua baik.
Siapa di balik penciptaan lagu ini? Siapa orang yang luar biasa yang menciptakan lagu ini?
Lagu “Semua Baik” diciptakan oleh Budi Haryanto dan Tommy ‘One Way’ Widodo. Nama yang terakhir mungkin teman-teman familiar yah, karena Tommy adalah personel dari group band Kristen terkenal ‘One Way’. Tapi siapakah Budi Haryanto?
Budi sudah pulang ke Rumah Bapa, sehingga saya menggalinya dari co-partnernya, Tommy, dan juga dari istri Alm. Budi, yaitu Yani. Tulisan ini tidak menyertakan foto Tommy, karena Tommy lebih menonjolkan sisi Budi dalam penciptaan lagu ini. (Yang penasaran bisa lihat wajah Tommy di album One Way).
Tommy menuturkan :
“Kisah dibalik terciptanya lagu ini terjadi sekitar 18 tahun yang lalu. Bermula dari persahabatan saya dan Budi. Waktu itu kita sama-sama belajar musik di gereja dan mulai belajar melayani.
Budi adalah anak pertama dari 5 bersaudara dari sebuah keluarga yang sangat sederhana. Hobinya main gitar dan bikin lagu. Dia seorang yang rajin dan setia melayani dimana saja, mulai dari komsel, persekutuan doa, sekolah minggu sampai acara-acara kebaktian, dia selalu pergi melayani ditemani sepedanya.
Suatu hari Budi datang ke rumah membawa bagian chorus (refrain) lagu “Semua Baik” dan minta saya untuk membuat bagian verse (bait) nya. Akhirnya terciptalah lagu “Semua Baik” secara lengkap dalam waktu singkat karena inspirasi dariNya. Singkat cerita saya dan Budi berpisah karena saya harus sekolah ke luar kota. Beberapa waktu kemudian saya mendengar Budi sakit komplikasi dan kemudian meninggal dunia.
Budi meninggalkan istri dan seorang anak yang tuna rungu. Dia tidak meninggalkan warisan apa-apa (kekayaan) buat mereka.
Lagu “Semua Baik” direkam untuk yang pertama kali beberapa tahun kemudian, dalam album anak-anak bernama Revi, dan mulai dinyanyikan di banyak gereja. Sejak kematian Budi, lagu itu mengajar saya untuk selalu melihat kebaikan Tuhan.
Budi dengan hidupnya yang sederhana dan penuh pergumulan, bahkan meskipun anaknya tuna rungu, dia bisa berkata lewat lagu ini bahwa semua yang Tuhan perbuat dalam hidupnya sangat baik.
Saya berdoa melalui lagu ini kita semua bisa selalu melihat kebaikan Tuhan apapun yang terjadi dalam hidup kita. Amin. (Tommy)
From the deepest heart of Budi’s wife :
Saya Yani, istri dari Alm.Budi Haryanto serta ibu dari Michael Ronaldo Setiabudi yang sekarang ini bersekolah di SLB-B Cimahi Bandung .
Didalam setiap langkah-langkah hidup kami, Tuhan Yesus selalu hadir memimpin jalan hidup kami ini. Dengan kasih-Nya Tuhan membimbing kami dalam kebenaran untuk masuk dalam rencana serta kehendak Tuhan, kami mrnyadari betapa kebaikan Tuhan Yesus itu tidak bisa dikatakan juga dihitung karena terlalu banyaknya tapi bisa dirasakan. Segala yang Tuhan sudah buat adalah baik adanya,
karena itu kami bersyukur atas karya Tuhan Yesus yang membuat segala sesuatunya indah pada waktunya, serta baik adanya. Segala yang kami alami Tuhan Yesus itu sangat-sangat baik untuk menjadikan kami semakin dekat dengan Bapa.
Saya dan anak saya mengucapkan syukur, berterima kasih buat segala kebaikan serta pemeliharaan Tuhan Yesus atas hidup kami hingga saat ini. Waktu ini juga kami berterima kasih buat teman-teman yang sudah menolong baik dalam doa maupun sekolah anak kami, juga tak lupa kepada papi Daniel Alexander, Tommy Widodo yang sangat baik bagi kami serta
Kel. Bp. Adi Mulyanto dimana sekarang ini kami tinggal bersama-sama.
Tuhan Yesus memberkati. (Yani)
Menurut Yani, Budi pulang ke rumah Bapa tanggal 12 April 2000, karena penyakit jantung. Sebelumnya, pada saat penyakit Budi semakin parah, Budi dan Yani harus berpisah karena keadaan. Budi menjalani terapi di Temanggung, dan Yani bekerja di Solo untuk membiayai keluarganya. Dua minggu sebelum meninggal, dalam pertemuan terakhir mereka, Budi yang sudah sangat kurus, hanya kulit yang membalut tulang, berpesan kepada Yani untuk tetap melayani Tuhan dengan setia. Satu kalimat Budi yang sangat diingat dan dipegang Yani adalah “kalaupun saya dipanggil Tuhan, Tuhan akan pelihara hidup kamu dan Michael”.
Michael masih berumur 4 tahun ketika papanya dipanggil Tuhan, dan 6 tahun kemudian, di tahun 2006, lagu “Semua Baik” sangat booming, dan memberkati banyak umat Tuhan dari berbagai denominasi. Yani juga merasakan berkat secara finansial dalam bentuk royalti, karena lagu ini banyak sekali direkam dalam berbagai album rohani.
Seperti kata Tommy, Budi pergi tidak meninggalkan warisan kekayaan. Tapi masih ada satu warisan, yaitu sebuah lagu yang kelak menjadi berkat tidak hanya bagi Yani & Michael, tapi bagi banyak orang percaya, bahkan orang-orang yang tidak pernah dilihat oleh Budi.
Seperti apa yang Budi janjikan pada Yani pada saat-saat terakhirnya, Tuhan menggenapi, bahwa Ia memelihara hidup Yani dan Michael. Sampai saat ini Yani tetap percaya bahwa Tuhan itu baik, tetap mengatakan semua baik di dalam Tuhan, dan semua indah pada waktuNya.
Budi tidak sempat mendengarkan lagu ini direkam saat ia masih ada di muka bumi ini, tapi lagu ini bergerak cepat melangkah memberkati umat Tuhan, bahkan lebih dari yang Budi perkirakan. Lagu ini tidak hanya dapat dinyanyikan dalam bahasa Indonesia, juga telah ditranslate ke bahasa Jepang, dan Inggris.
Zenbu ii
Hajime kara mou keshiteita
watashi no inochi kami no tenohirani
utsukushii keikaku
watashi no mirai hontou akarui
reff :
zenbu ii
zenbu ii
nandemo sarareru yo
inochi no naka
zenbu ii
totemo ii
inochi ni imi ga aru yo
All Is Good
You have planned all things
from the beginning
for all you’have prepared for me
my life is in your hands oh Lord
i trust that your plans
are purposed for my good
for all future full of hope
and for abundant life
reff :
all is good, all is good
everything that you have done
in my life
all is good,truly good
i have meaning in my life
because of You
Pingback: S’mua Baik « Sahabat Baik
February 6, 2010 at 11:05 am
lagu ini bnr2 menyentuh hati,tetap mengucap syukur dlm sgala hal
Pingback: Semua Baik « Christineaux
February 14, 2010 at 2:42 pm
lagu ini menjadi perantara dari tuhan untuk mengubah hidup saya
April 25, 2010 at 10:11 am
Terima ksh THN YS u lagu ini….
lagu ini sgt…sgt…mbri kekuatan n harapan u kami pada wkt anak kami(10 thn) plg ke rmh Bapa di Surga 6 thn yg lalu. Memampukan kami u berkata bhw semua baik…krn THN YS selalu baik dlm hdp kami apapun yg kami alami.
Thanks u alm.Budi Haryanto, u Tommy….n u b.Ratna u sharing kisah lagu ini…
July 29, 2010 at 9:53 pm
Baca kesaksian lagu Semua baik berikut ini.
December 25, 2010 at 7:41 pm
lagu inisungguh menyentuh hati
GOD BLESS U
October 3, 2011 at 5:41 pm
greattt,,
November 2, 2011 at 1:08 pm
trima kasih untuk lagu semua baik,kami sudah menyayikan dlm bhs jepang,dan kalau berkenan kami minta lagu rohani jepang yg lainya….TUHAN YESUS memberkati
November 27, 2011 at 4:49 pm
thanks God..Kau memberi kekuatan lwat pujian ini…agar aku kuat menghadapi dan menjalani hukuman di penjara
December 5, 2011 at 5:08 am
Saat ini saya sedang di masa-masa sulit hidup saya (termasuk kehidupan rohani saya yang sedang goyah). Saya heran kenapa Tuhan membiarkan umatnya tertindas, mengalami kesulitan dalam hidup, sementara orang-orang yang kurang baik hidup berkelimpahan di dunia ini. Bahkan sempat terlintas pertanyaan dalam pikiran saya “Apakah Tuhan benar-benar ada?”
Hampir setahun saya tidak pergi ke Gereja, hanya sibuk dengan kehidupan duniawi saya. Tapi entah kenapa (mungkin karena sudah masuk bulan Natal hehe) kemarin hati saya tergerak untuk pergi ke Gereja. Dan saat di Gereja saya mendengar cerita tentang latar belakang lagu ini dari khotbah pendeta.
Saya sungguh terharu mendengar cerita ini. Ternyata kehidupan saya tidak seburuk keadaan pak Budi dan keluarga, tetapi mereka tetap dapat bersyukur dalam segala penderitaannya.
Semoga Tuhan mengampuni segala kesalahan dan dosa saya. Semoga Tuhan selalu memberkati istri dan anak dari pak Budi. Semoga kita semua dapat merasakan sukacita yang abadi dari Tuhan.
Terima kasih atas tulisannya. Semoga kita semua selalu dapat mengucap syukur dalam keadaan apapun, dan tidak lupa membagikan rasa syukur itu kepada orang-orang di sekitar kita yang sedang mengalami masa-masa sulit.
GB
January 30, 2012 at 6:28 am
Jadi inget, dulu pernah, dlm masa2 sulit sy, saya terbangun dari tidur dlm keadaan menyanyikan bait pertama lagu ini.. Lagu ini sungguh mengingatkan untuk selalu bersyukur dlm tiap keadaan..
February 3, 2012 at 12:42 am
Thxz my ALMIGHTY JESUS!!!! lirik lagu SMUA BAIK sgt memberkati sy..salah satu siswi autis sy selalu minta sy memainkan gitar mengiringi dia bernyanyi SMUA BAIK..satu lagi siswa autis les drum sy jg selalu menyanyikan SMUA BAIK..jika mereka bernyanyi bisa sampai berkali-kali dan tdk mau berhenti :-)ini sangat menguatkan sy..walaupun sy saat ini jg didiagnosa sakit jantung bocor dan hrs segera operasi..tapi kendala biaya sy blm bisa operasi jantung.sy selalu melihat kebaikan TUHAN saat sy hrs didiagnosa sakit jantung, saat sy melayani orang2 yg “terbuang”, anak2 cacat,downsyndrome,retardasimental,hidrocepallus,autis dll serta di dunia yg keras sekalipun spt saat sy ada di trotoar bersama anak2 jalanan dan StreetPunk yg dianggap kaum pemberontak!!!siapapun yg membaca ini..tlg dukung doa u/ kesembuhan sy n bisa tetap selalu berkata…SMUA BAIK,SGALA YG TLAH KAU PERBUAT DI DLM HIDUPKU…trims bwt pencipta lagu ini R.I.P damai kekal di surga.buat istri n anak tercinta tetap bersyukur n semakin dikuatkan.JBU ALL!!
andre#ROCKFOUNDATION!
April 1, 2012 at 11:30 pm
Terimakasih utk sharingnya… sangat memberkati saya.. disaat saya bertanya KENAPA TUHAN KENAPA TUHAN persis seperti cerita diatas, entah kenapa , tiba2 lagu ini yg tiba2 ada di ujung kursor saya, sehingga akhirnya saya mendengarkanya dan tersadar seketika, bahwa btp banyak kebaikan pemeliharaan Tuhan dlm hidup saya, hingga dalam detik ini.. tak sepantasnya saya mempertanyakan kasihNya, karena semua yg telah diperbuatNya adalah baik adanya hikz hikzz terimakasih…….
April 16, 2012 at 1:03 am
luar biasa kisah ini, saya sampai bercucuran air mata membaca kisahnya. Tuhan sungguh baik…amen.
June 15, 2012 at 7:52 am
GOD IS GOOD………………TUHAN BAIK SUNGGUH TERLALU BAIK……………….
July 9, 2012 at 5:07 pm
Selalu mengingatkan hal hal baik yang Tuhan sudah dan akan berikan
July 27, 2012 at 9:23 pm
TERIMA KASIH UNTUK LAGU ” SEMUA BAIK”. MENJADI BERKAT BUAT SAYA APALAGI SETELAH MEMBACA KISAH DIBALIK TERCIPTANYA LAGU INI. YA,,,, TUHAN MERANCANG DAN MEMBUAT SEMUA YANG BAIK, AMIN
September 7, 2012 at 6:18 pm
Tuhan engkau dahsyat dan kini aku tahu, tak pernah ada yang buruk yang kau berikan.pada umatmu, karena semua sungguh baik, meskipun terkadang berat secara manusia. tapi ku yaki engkau Bapa yang sangat baik. Thank lord
Pingback: Cerita motivasi dari Kisah Nyata dari 3 Lagu Rohani Indonesia « A Simplicity Life
November 16, 2012 at 10:00 am
Greattt
April 4, 2013 at 3:39 pm
Dibalik kesusahan, Tuhan membuat Rencana Indah.
Aku bersyukur karena Rencana Tuhan, Aku selalu berprestasi diSekolah.
Sekarang kelas 5 SD, makin hari penyakit makin lengket dengan Tubuh.
Semoga dibalik kesusahan yang kualami sekarang Tuhan membuat Penyakit saya sembuh Total.!!!
Amin..
April 4, 2013 at 11:34 pm
Dear adik Rara, percayalah bahwa dibalik semua kesusahan dan kesakitan yang kita alami, Tuhan tidak berdiam diri. Pasti ada sesuatu yang indah dibalik semuanya. Allah melihat segala sesuatu itu baik, menjadi baik dan pasti berakhir dengan baik. Saya doakan khusus buat adik rara agar selalu diberi kekuatan, dibekali sukacita dan selalu bssa jadi saluran kasih Tuhan kepada setiap orang yang bertemu adik Rara. Tuhan menertaimu ya.