Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh. Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan.
Kita mengenal bermacam-macam karunia, tetapi hanya ada satu Roh. Tercatat dalam surat Santo Paulus ada sembilan karunia Roh yang dikaruniakan kepada kita, tetapi semuanya untuk membangun hidup jemaat demi kesejahteraan rohani dan jasmani umat. Tuhan berkenan memberikan karunia itu kepada kita masing-masing dan berbeda-beda. Dan kita perlu untuk percaya dan membiarkan diri kita dipimpin serta dikuasai oleh Roh Kudus. Bila kita pernah mengatakan ‘sanggup’ dan memang telah ‘melayani’, maka baik kesanggupan yang kita ucapkan dan laksanakan serta pelayanan-pelayanan yang kita lakukan, itu semua haruslah kita sadari bahwa itu adalah ‘karunia’, yang dianugerahkan kepada kita secara cuma-cuma oleh Tuhan dan seturut kehendakNya.
Setiap dari kita – entah berapapun yang Tuhan berikan kepada kita – kita perlu mengembangkan karunia itu sebaik mungkin dan setinggi mungkin, didalam paroki dimana kita berada, khususnya dalam Lingkungan atau Wilayah kita masing-masing, atau di lingkungan tempat kerja kita, sebagaimana dalam umat basis. Kita perlu mengenali apa karunia khusus yang Tuhan anugerahkan kepada kita. Bakat dan talenta apa yang Tuhan berikan kepada kita. Dengan karunia khusus dan dengan talenta atau bakat yang Tuhan karuniakan itulah kita perlu ikut serta ambil bagian aktif dalam karya-karya pelayanan. dalam hidup penuh peduli di komunitas kita masing-masing.
Kita membuka hati dan budi kita, agar Roh Kudus berkenan membimbing serta menguasai seluruh hidup kita. Dan sekaligus hidup kita semakin dibebaskan dan dilindungi dari pelbagai macam bentuk keterikatan, ketergantungan akan kebiasaan-kebiasaan yang tidak teratur yang menjauhkan diri kita dari Tuhan dan komunitas. Kita sangat membutuhkan kasih karunia Allah agar kita semakin berkembang dalam pertumbuhan iman, harapan dan kasih kita.
Sumber: Novena Pentakosta – Subroto Wijojo SJ
========================================================================================================
Bacaan dari Kitab 1 Korintus 12: 4-11
Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh. Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan. Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang. Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama. Sebab kepada yang seorang Roh memberikan karunia untuk berkata-kata dengan hikmat, dan kepada yang lain Roh yang sama memberikan karunia berkata-kata dengan pengetahuan. Kepada yang seorang Roh yang sama memberikan iman, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menyembuhkan. Kepada yang seorang Roh memberikan kuasa untuk mengadakan mujizat, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk bernubuat, dan kepada yang lain lagi Ia memberikan karunia untuk membedakan bermacam-macam roh. Kepada yang seorang Ia memberikan karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu. Tetapi semuanya ini dikerjakan oleh Roh yang satu dan yang sama, yang memberikan karunia kepada tiap-tiap orang secara khusus, seperti yang dikehendaki-Nya. Karena sama seperti tubuh itu satu dan anggota-anggotanya banyak, dan segala anggota itu, sekalipun banyak, merupakan satu tubuh, demikian pula Kristus.